Kunci Jawaban dan Pembahasan Soal Pilihan Ganda Uji Pemahaman Materi Sosiologi Kelas X Bab 4 (Kurikulum Merdeka)

Kunci Jawaban dan Pembahasan Soal Pilihan Ganda Uji Pemahaman Materi Sosiologi Kelas X Bab 4: Lembaga Sosial (Kurikulum Merdeka)
A. Soal Pilihan Ganda
1. Jawaban: E
Pembahasan:
Nilai vital, yaitu segala sesuatu yang berguna bagi manusia untuk mengadakan kegiatan dan aktivitasnya. Contohnya, cangkul bagi petani dan jala bagi nelayan.

2. Jawaban: A
Pembahasan:
Robert M. Z. Lawang mengatakan bahwa nilai adalah gambaran mengenai apa yang diinginkan, pantas, berharga, dan memengaruhi perilaku sosial orang-orang yang memiliki nilai tersebut.

3. Jawaban: B
Pembahasan:
Nilai imateriel atau nilai rohani menggunakan nurani atau akal, perasaan, kehendak, dan keyakinan. Nilai imateriel adalah nilai yang sulit untuk berubah. Contohnya, ideologi, ide, pemikiran, sistem politik, atau peraturan-peraturan. Sementara itu, nilai materiel adalah nilai yang berwujud, mudah dilihat, diraba, dan memiliki karakteristik mudah berubah. Contoh nilai materiel antara lain karya seni, gedung, jembatan, rumah, alat-alat elektronik, dan pakaian.

4.Jawaban: B

Pembahasan:
Norma hukum adalah himpunan petunjuk atau perintah dan larangan yang mengatur tata tertib dalam suatu masyarakat (negara). Sanksi pada norma hukum bersifat mengikat dan memaksa. Sanksi ini dilaksanakan oleh suatu lembaga yang memiliki kedaulatan, yaitu negara. Salah satu bentuk pelanggaran dari norma hukum adalah korupsi.

5. Jawaban: C
Pembahasan:
Menurut Peter L. Berger, lembaga sosial adalah suatu prosedur yang menyebabkan perbuatan manusia ditekan oleh pola tertentu dan dipaksa bergerak melalui jalan yang dianggap sesuai dengan keinginan masyarakat.

6. Jawaban: C
Pembahasan:
Fungsi sosialisasi berarti keluarga berperan dalam membentuk kepribadian anak agar sesuai dengan harapan orang tua dan masyarakatnya. Keluarga sebagai wahana sosialisasi primer harus mampu menerapkan nilai-nilai atau norma-norma masyarakat melalui keteladanan orang tua.

7. Jawaban: C
Pembahasan:
Menjaga keamanan di luar negara (external security), artinya lembaga politik dengan menggunakan alat-alat yang dimilikinya, berusaha mempertahankan negara dari ancaman atau serangan yang datang dari negara lain, baik melalui jalan diplomasi ataupun dengan perang.

8. Jawaban: C
Pembahasan:
Edwin H. Sutherland mengemukakan bahwa penyimpangan bersumber pada pergaulan dengan orang yang berperilaku menyimpang. Penyimpangan dipelajari melalui proses alih budaya. Melalui proses belajar ini, seseorang mempelajari suatu budaya menyimpang. Contohnya, seorang siswa ikut menyontek karena berteman dengan teman-teman yang jarang belajar dan gemar menyontek saat ulangan. Pandangan Sutherland ini dikenal sebagai Teori Asosiasi Diferensial (Differential Association Theory).

9. Jawaban: C
Pembahasan:
Preventif adalah pengendalian sosial yang dilakukan sebelum terjadinya pelanggaran. Contohnya, orang tua berpesan pada anaknya agar tidak melakukan tindakan yang tidak bertanggung jawab, seperti berkelahi atau bolos sekolah.

10. Jawaban: C. keajekan
Pembahasan:
Keajekan, yaitu suatu kondisi keteraturan yang tetap dan tidak berubah sebagai hasil dari hubungan antara tindakan, nilai, dan norma sosial yang berlangsung terus menerus. Keajekan dapat terwujud jika setiap individu telah melaksanakan hak dan kewajibannya sesuai sistem norma dan nilai sosial yang berkembang. Hal itu dilaksanakan dengan konsisten sehingga terpelihara dalam tindakan.

11. Jawaban: B
Pembahasan:
Ciri-ciri nilai sosial adalah sebagai berikut.
a. Konstruksi masyarakat sebagai hasil interaksi antarwarga masyarakat.
b. Disebarkan antara sesama warga masyarakat (bukan bawaan individu sejak lahir).
c. Terbentuk melalui sosialisasi (proses belajar).
d. Bagian dari usaha pemenuhan kebutuhan dan kepuasan sosial manusia.
e. Dapat memengaruhi perkembangan diri seseorang.
f. Memiliki pengaruh yang berbeda antarwarga masyarakat.
g. Cenderung berkaitan satu sama lain dan membentuk sistem nilai.

12. Jawaban: A
Pembahasan:
Menurut Drs. Suprapto, salah satu fungsi nilai adalah dapat memotivasi seseorang untuk mewujudkan harapan sesuai dengan perannya (sebagai individu dan anggota masyarakat).

13. Jawaban: A
Pembahasan:
Nilai vital, yaitu segala sesuatu yang berguna bagi manusia untuk mengadakan kegiatan dan aktivitas. Contohnya, motor bagi tukang ojek motor untuk mengadakan aktivitas mencari nafkah.

14. Jawaban: D
Pembahasan:
Nilai kerohanian antara lain sebagai berikut.
1) Nilai kebenaran yang bersumber pada akal manusia.
2) Nilai keindahan yang bersumber pada rasa keindahan (estetis). Contohnya, lagu, lukisan, dan ukiran atau karya-karya seni.
3) Nilai kebaikan atau nilai moral yang bersumber pada kodrat manusia, seperti kehendak dan kemauan. Contohnya, menolong orang yang terkena musibah.
4) Nilai religius yang bersumber pada kepercayaan dan keyakinan manusia. Nilai ini adalah nilai ketuhanan yang tertinggi dan mutlak.

15. Jawaban: B
Pembahasan:
Norma nonformal biasanya tidak tertulis dan jumlahnya lebih banyak dari norma formal. Contohnya, kaidah dan aturan yang terdapat di masyarakat, seperti pantangan-pantangan, aturan keluarga, dan adat istiadat.

16. Jawaban: E
Pembahasan:
Norma hukum adalah himpunan petunjuk atau perintah dan larangan yang mengatur tata tertib dalam suatu masyarakat (negara). Sanksi pada norma hukum bersifat mengikat dan memaksa. Sanksi ini dilaksanakan oleh suatu lembaga yang memiliki kedaulatan, yaitu negara. Ciri norma hukum antara lain adalah diakui oleh masyarakat sebagai ketentuan yang sah dan terdapat lembaga penegak hukum sebagai pihak yang berwenang memberikan sanksi.

17. Jawaban: B
Pembahasan:
Lembaga sosial berkaitan dengan hal-hal berikut.
a. Seperangkat norma yang saling berkaitan, bergantung, dan memengaruhi.
b. Seperangkat norma yang dapat dibentuk, diubah, dan dipertahankan sesuai dengan kebutuhan hidup.
c. Seperangkat norma yang mengatur hubungan antarwarga masyarakat agar dapat berjalan dengan tertib dan teratur.

18. Jawaban: A
Pembahasan:
Berdasarkan gambar, ciri lembaga sosial yang terlihat adalah memiliki alat kelengkapan. Maksudnya lembaga sosial memiliki alat kelengkapan tertentu yang digunakan untuk mewujudkan tujuan lembaga sosial tersebut. Contohnya buku dalam lembaga pendidikan merupakan alat untuk mencapai tujuan proses belajar mengajar.

19. Jawaban: C
Pembahasan:
Fungsi sosialisasi, yaitu keluarga berperan dalam membentuk kepribadian anak agar sesuai dengan harapan orang tua dan masyarakatnya. Keluarga sebagai wahana sosialisasi primer harus mampu menerapkan nilai-nilai atau norma-norma masyarakat melalui keteladanan orang tua.

20. Jawaban: A
Pembahasan:
Yang mencerminkan fungsi laten lembaga pendidikan dalam hal mempertahankan sistem kelas sosial, yakni lembaga sekolah diharapkan dapat mensosialisasikan kepada para anak didiknya untuk menerima perbedaan prestise, privilese, dan status yang ada dalam masyarakat.

21. Jawaban: A
Pembahasan:
Mengatur proses politik, artinya lembaga politik mengatur proses persaingan untuk memperoleh kekuasaan agar tidak mengancam keutuhan masyarakat, bangsa, dan negara.

22. Jawaban: E
Pembahasan:
Sistem merkantilisme, yaitu sistem perekonomian yang menempatkan negara sebagai pihak yang bertanggung jawab mengendalikan dan mengarahkan segenap kegiatan ekonomi. Dalam sistem ini, pemerintah mendukung ekspor dengan insentif dan menghambat impor dengan tarif.

23. Jawaban: A
Pembahasan:
Penyimpangan positif adalah penyimpangan yang berdampak positif terhadap sistem sosial karena mengandung unsur inovasi, kreativitas, dan memperkaya alternatif. Penyimpangan demikian umumnya dapat diterima masyarakat karena sesuai dengan perubahan zaman. Sebelumnya, pekerjaan sebagai juru masak identik dengan pekerjaan yang dilakukan oleh perempuan. Namun, kini pekerjaan tersebut juga dilakukan oleh laki-laki.

24. Jawaban: C
Pembahasan:
Simbol keagamaan dapat memberi tanda atau identitas bagi orang yang menganutnya. Misalnya, model atau corak pakaian orang Islam dan bentuk bangunan rumah ibadat umat Hindu (pura, candi).

25. Jawaban: A
Pembahasan:
Cara pengendalian sosial melalui imbalan cenderung bersifat preventif. Seseorang diberi imbalan atas tindakannya agar ia berperilaku sesuai dengan nilai dan norma sosial yang berlaku.