Erich Fromm. Alam Bawah Sadar Sosial

Table of Contents
Alam Bawah Sadar Sosial Erich Fromm
Erich Fromm
Fromm yakin bahwa alam bawah sadar sosial dapat dipahami dengan menelaah sistem ekonomi yang berlaku. Ia mendefinisikan sekaligus menciptakan nama bagi lima tipe kepribadian sosial berdasarkan sistem ekonomi.

a. Orientasi reseptif

Masyarakat tipe ini selalu berharap memperoleh keinginannya secara langsung. Dalam bentuk yang ekstrem, masyarakat yang berorientasi reseptif memiliki ciri bersifat terlalu patuh atau memaksakan keinginan. Adapun pada bentuk yang lebih moderat, masyarakat berorientasi reseptif ditandai oleh sifat rela menerima atau optimistis.

b. Orientasi eksploitatif

Masyarakat tipe ini senantiasa berusaha keras demi mendapatkan keinginan mereka. Dalam bentuk paling ekstrem, masyarakat yang berorientasi eksploitatif cenderung agresif dan suka menindas. Adapun pada bentuk yang lebih moderat, masyarakat berorientasi eksploitatif memiliki kualitas kepribadian positif di mana mereka akan bersifat asertif, menyenangkan, serta percaya diri.

c. Orientasi memiliki

Masyarakat tipe ini selalu melihat dunia sebagai hak milik yang patut dimiliki. Dalam bentuk paling ekstrem, masyarakat yang berorientasi memiliki cenderung keras kepala, kaku, serta tidak imajinatif. Jika lebih moderat, masyarakat yang berorientasi memiliki cenderung bersemangat, rajin, ekonomis, serta praktis.

d. Orientasi pasar

Masyarakat tipe ini berharap selalu mampu menjual barang. Dalam bentuk paling ekstrem, masyarakat yang berorientasi pasar cenderung oportunis, kekanak-kanakan, serta tidak memedulikan perasaan orang lain. Dalam bentuk moderat, masyarakat berorientasi pasar memiliki tujuan hidup jelas, berjiwa muda, serta mudah bergaul.

e. Orientasi produktif

Masyarakat tipe ini mempunyai kepribadian yang sehat tanpa topeng. Di satu sisi, mereka tidak mengingkari kebutuhan-kebutuhan biologis dan sosialnya. Namun, di sisi lain mereka tidak pernah mencoba lari dari kebebasan dan tanggung jawabnya. Mereka tidak mengekang kebebasan individual, tetapi lebih menekankan pertimbangan akal sehat serta kebebasan daripada aturan dan ketundukan.

Ket. klik warna biru untuk link


Sumber
Irawan, Eka Nova. 2015. Pemikiran Tokoh-tokoh Psikologi; dari Klasik sampai Modern. IrcisoD. Yogyakarta


Download

Baca Juga
1. Erich Fromm. Biografi Psikolog
2. Erich Fromm. Psikososial Humanistik
3. Erich Fromm. Masyarakat dan Eksistensi Manusia
4. Erich Fromm. Eksistensi Manusia
5. Erich Fromm. Kebutuhan Manusia
6. Erich Fromm. Normalitas dan Kebebasan
Aletheia Rabbani
Aletheia Rabbani “Barang siapa yang tidak mampu menahan lelahnya belajar, maka ia harus mampu menahan perihnya kebodohan” _ Imam As-Syafi’i

Post a Comment