Glosarium Materi Sosiologi Kelas X Abjad F, G, H, I, J, K (Kurikulum Revisi 2016)

F
Fakta sosial: Pola atau sistem yang mempengaruhi cara manusia bertindak, berpikir, dan merasa.

Fakta: Sesuatu yang dapat diamati dan pada umumnya dapat diuji secara nyata atau empiris.

G
Gencatan senjata: Penangguhan permusuhan dalam jangka waktu tertentu.

Grafik: Gambar-gambar yang menunjukkan secara visual data berupa angka, yang biasanya berasal dari tabel-tabel yang telah dibuat.

Grafik batang: Grafik yang hampir mirip dengan grafik garis, namun menggunakan gambar batang sebagai pengganti gambar garis.

Grafik gambar: Grafik yang berupa gambar atau ikon tertentu (pictogram chart).

Grafik garis: Grafik yang digunakan untuk menggambarkan keadaan yang berkesinambungan.

Grafik lingkaran: Grafik yang menyajikan data dalam bentuk lingkaran.

Grafik peta: Grafik yang berbentuk peta (chartogram chart).

Hubungan asimetris: Hubungan yang terjadi apabila sebuah variabel berhubungan dengan variabel lain tetapi tidak bersifat timbal balik.

Hubungan simetris: Hubungan yang terjadi apabila dua variabel yang berhubungan merupakan akibat dari satu faktor yang sama.

Hubungan timbal balik: Hubungan yang terjadi jika kedua variabel saling memengaruhi secara timbal balik (resiprokal).

Human instrument: Istilah dalam penelitian kualitatif untuk menyebut peneliti yang bertindak sebagai instrumen penelitian.

I
Identifikasi: Kecenderungan atau keinginan seseorang untuk menjadi sama dengan pihak lain.

Imajinasi sosiologis: Imajinasi yang digunakan untuk memahami apa yang terjadi di masyarakat, maupun yang ada dalam diri manusia.

Ilmu: Kumpulan pengetahuan ilmiah yang didapat melalui langkah-langkah sistematis dan dapat diperiksa serta ditelaah mendalam oleh orang lain.

Imitasi: Tindakan meniru orang lain.

Interaksi sosial: Proses sosial yang menyangkut interaksi antarpribadi, antarkelompok, dan antara pribadi dan kelompok.

Internalized value: Nilai yang mendarah daging, atau nilai yang menjadi kepribadian dan kebiasaan yang dilakukan secara tidak sadar dan tanpa melalui proses berpikir.

J
Jarak intim: Jarak sejauh 0-45 cm. Pada jarak ini terjadi keterlibatan intensif pancaindra seseorang dengan orang lain.

Jarak pribadi: Jarak sejauh 45 cm-1.22 m.

Jarak publik: Jarak lebih jauh dari 3.66 m.

Jarak sosial: Jarak sejauh 1.22 m-3.66 m. Pada jarak ini orang yang berinteraksi dapat berbicara secara wajar tanpa saling menyentuh.

K
Kebiasaan: Kebiasaan yang lunak kekuatannya, atau yang sanksi pelanggarnya ringan.

Kebudayaan: Segala upaya serta tindakan manusia untuk mengolah tanah dan mengubah alam.

Kejahatan kerah putih: Tipe kejahatan yang dilakukan oleh orang terpandang atau orang yang berstatus tinggi dalam rangka pekerjaannya.

Kejahatan korporat: Jenis kejahatan yang dilakukan atas nama organisasi dengan tujuan menaikkan keuntungan atau menekan kerugian.

Kejahatan tanpa korban: Kejahatan yang tidak mengakibatkan penderitaan orang lain (menimbulkan korban).

Kejahatan terorganisasi: Kejahatan yang dilakukan oleh komplotan secara berkesinambungan, dan dengan berbagai cara untuk mendapatkan uang atau kekuasaan dengan jalan menghindari hukum.

Kelompok etnik: Himpunan manusia yang dibedakan berdasarkan persamaan (di antara anggota kelompok) dan perbedaan (antara kelompok yang satu dengan kelompok yang lain) kebudayaan; kelompok etnik memiliki persamaan dalam hal kepercayaan, adat istiadat, dan norma-norma, bahasa, religi, sejarah, wilayah geografis, dan kekerabatan.

Kelompok: Kumpulan orang yang memiliki kesadaran bersama akan keanggotaan dan saling berinteraksi.

Kelompok sosial: Sejumlah individu yang selalu berinteraksi dalam suatu sistem identitas sosial yang berkaitan.

Kepribadian: Gabungan keseluruhan dari sifat-sifat yang tampak dan dapat dilihat oleh seseorang.

Keputusan mayoritas: Keputusan yang diambil berdasarkan suara terbanyak dalam voting.

Kerja sama: Suatu usaha bersama antarindividu atau kelompok untuk mencapai kepentingan bersama.

Khayalan sosiologis: Khayalan yang digunakan untuk memahami apa yang terjadi di masyarakat, maupun apa yang ada dalam diri manusia.

Kinesika: Gerak tubuh yang digunakan untuk menyampaikan pesan.

Klan: Kelompok yang didasarkan pada prinsip untuk menarik garis keturunan unilineal.

Koersi: Bentuk akomodasi yang prosesnya melalui paksaan secara fisik maupun psikologis.

Kompromi: Bentuk akomodasi di mana pihak yang terlibat saling mengurangi tuntutannya agar tercapai suatu penyelesaian.

Komunikan: Orang atau sekelompok orang yang dikirimi pesan, pikiran, atau perasaan oleh pihak lain.

Komunikasi: Proses penyampaian pesan dari suatu pihak kepada pihak lain, sehingga terjadi pengertian bersama.

Komunikator: Orang yang menyampaikan pesan, pikiran, dan perasaan kepada pihak lain.

Komunitas: Suatu kelompok sebagai bagian masyarakat yang didasarkan pada perasaan yang sama, sepenanggungan dan saling memerlukan, serta bertempat tinggal di suatu wilayah tempat kediaman tertentu.

Konflik (pertentangan): Suatu perjuangan individu atau kelompok sosial untuk memenuhi tujuannya dengan cara menentang pihak lawan.

Konflik status: Konflik batin yang dialami seseorang sebagai akibat dari adanya beberapa status yang dimilikinya yang saling bertentangan.

Konformitas: Cara adaptasi di mana seseorang mengikuti cara dan tujuan yang telah ditetapkan oleh masyarakat.

Konsiliasi: Usaha untuk mempertemukan keinginan-keinginan dari pihak yang bertikai untuk mencapai suatu kesepakatan.

Kontak sosial negatif: Interaksi sosial yang mengarah pada pertentangan atau konflik.

Kontak sosial positif: Interaksi sosial yang mengarah pada kerja sama.

Kontak sosial primer: Interaksi sosial dengan cara bertemu muka secara langsung.

Kontak sosial sekunder: Interaksi sosial melalui media perantara.

Kontravensi: 1) Proses disosiasi antara kompetisi dan konflik; 2) Proses disosiasi yang mengarah pada penghancuran lawan secara tidak langsung.

Konversi: Penyelesaian konflik di mana salah satu pihak bersedia mengalah dan menerima pendirian pihak lain.

Kuesioner: Sebuah instrumen berupa lembaran berisi sejumlah pertanyaan yang digunakan oleh peneliti untuk mengumpulkan data dengan cara menyebarkannya kepada sejumlah responden untuk dijawab (angket).


Ket. klik warna biru untuk link


Berikutnya. Glosarium Materi Sosiologi Kelas X Abjad L, M, N, O, P (Kurikulum Revisi 2016)


Download
Aletheia Rabbani
Aletheia Rabbani “Barang siapa yang tidak mampu menahan lelahnya belajar, maka ia harus mampu menahan perihnya kebodohan” _ Imam As-Syafi’i

Post a Comment for "Glosarium Materi Sosiologi Kelas X Abjad F, G, H, I, J, K (Kurikulum Revisi 2016)"