Peta

Peta adalah pola permukaan bumi yang dilukiskan pada bidang datar (Ensiklopedia Indonesia, 1984: 2698-2699). Gambar itu dapat menyatakan keadaan fisik bumi, keadaan budaya, ekonomi, bahkan politik sekalipun. Biasanya, tiap titik peta itu menunjukkan kedudukan geografis menurut skala dan proyeksi yang telah ditentukan.
Pengertian Peta
Peta
Berdasarkan penelitian sejarah tentang pembuatan peta yang dikenal dengan kartograf, ternyata pada bangsa-bangsa tertentu kartograf telah lebih dahulu dikenal daripada pengenalan manusia terhadap huruf. Telaah ini berdasarkan beberapa penemuan peta purba yang dibuat oleh bangsa-bangsa Mesir, Babylonia, dan Cina. Peta tertua berupa tablet terbuat dari tanah liat, sekarang disimpan di museum Semit di Harvard Amerika Serikat. Pengukuran bumi yang pertama sudah bersifat ilmiah, yakni pengukuran lintang dan bujur yang dilakukan oleh Ptolomaeus pada abad ke-3 SM. Namun, masih ada kesalahan utama yang terletak pada peta tersebut, yaitu terlalu kecilnya ukuran bumi. Kemudian pada abad pertengahan, kartografi berkembang dan dipelajari oleh bangsa Arab Al-Idrisi (abad ke-12) melanjutkan pekerjaan Ptolomaeus.

Sekarang ini, kartografi telah berkembang dengan pesat sebagai seni dan teknologi pembuatan serta penggunaan peta untuk menggambarkan lokasi-lokasi dan hubungan spasialnya. Dikatakan seni karena pembuatan peta tidak hanya mengandalkan keterampilan grafis, namun juga estetika serta visual, sedangkan dikatakan teknologi karena dalam pembuatan peta tersebut banyak menggunakan perangkat elektronik, mekanis, dan fotografik (monmonier, 2000:96). Pada mulanya, para ahli geografi dan ilmuwan sosial lainnya sering mengidentifikasi kartografi sebagai pembuatan peta atau desain dan pembuatan ilustrasi geografis untuk menyertai narasi verbal. Namun, dengan semakin canggihnya proses pembuatan peta maka pembagian tugas perlu dilakukan, misalnya antara kartografer yang menyusun peta dan menulis teks dengan ilustrator kartografis yang membuat gambar-gambarnya (monmonier, 2000: 97).


Ket. klik warna biru untuk link

Download


Sumber
Supardan, Dadang. 2008. Pengantar Ilmu Sosial; Sebuah Kajian Pendekatan Struktural. Bumi Aksara. Jakarta
Aletheia Rabbani
Aletheia Rabbani “Barang siapa yang tidak mampu menahan lelahnya belajar, maka ia harus mampu menahan perihnya kebodohan” _ Imam As-Syafi’i

Post a Comment for "Peta"