Linimasa Sosiologi. Periode Tiga

Periode Ketiga,
1948: E. Franklin Frazier terpilih sebagai Presiden ASS kulit hitam pertama.

1948: Oliver Cromwell Cox menulis analisa terkenalnya dalam Caste, Class, and Race.

1948-2002: Rosenfeld, Rachel.

1948-: Collins, Patricia Hill.

1948-: Molm, Linda.

1948-: Shimazono, Susumu.

1948-: Ueno, Chizuko.

1949: Levi Strauss membantu mengembangkan pemikiran strukturalis dengan Karyanya The Elementary Structures of Kinship.

1949: Karya Merton, Social Theory and Social Structure, muncul yang merupakan edisi pertama esay.

1949: Simone de Beauvoir menantang konsep tradisional tentang “wanita” dalam The Second Sex.

1949: Internasional Sociological Association didirikan dengan Louis Wirth menjabat sebagai Presiden Pertama.

1949: Karangan Stoufer dkk. menulis The American Soldier: Adjustment During Army Life, Vol. 1 yang merupakan penelitian empiris besar dalam kemiliteran Amerika.

1949-: Bhabha, Homi.

1949-: Zizek, Slavoj.

1950: David Reisman, Nathan Glazer, dan Reuel Denney mengembangkan inner dan other di rectedness dalam The Loney Crowd.

1950-: Fine, Gary Alan.

1951: C. Wright Mills menawarkan sebuah analisa terhadap kehidupan bekerja di Amerika Serikat dalam White Collar.

1951: Parsons mengembangkan lebih jauh teori fungsi strukturalnya dalam The Social System.

1951: Society for the Study of Social Problem (SSSP) didirikan di Amerika Serikat.

1951: SSSP mulai menerbitkan jurnal Social Problems.

1951: British Sociological Association dibentuk.

1951: Eksperimen-eksperimen Asch dipublikasikan yang isinya mendemonstrasikan kekuatan persesuaian kelompok.

1951: Karya Arendt, The Origins of Totalitarianism, merupakan sebuah karya klasik dalam teori politik, terutama totalitariansme.

1951: Indian Sociological Society/Himpunan Sosiologi India didirikan di Bombay.

1951-: DiMaggio, Paul.

1952: Internasional Social Science Council/Dewan Ilmu Sosial Internasional didirikan.

1952: Current Sociology, jurnal resmi Internasional Sociology Association/Himpunan Sosiologi Internasional, diluncurkan.

1952: American Phychiatric Association/Asosiasi Psikiatris Amerika menerbitkan edisi pertama Diagnostic and Statistical Manual (DSM).

1952: Dorothy Swain Thomas terpilih sebagai Presiden pertama ASS.

1952: Sociological Bulletin pertama kali diterbitkan di Universitas Bombay.

1952: Bianchi, Suzanne.

1953: Karya Skinner, Science and Human Behavior, merupakan suatu kontribusi lebih lanjut terhadap behaviorisme psikologis.

1953: Ide-ide Ludwig Wittgenstein tentang permainan bahasa dituangkan dalam karyanya Philosophical Investigations.

1954: Abraham Maslow membuat teori hierarki kebutuhannya terkenal dalam karyanya Motivation and Personality.

1954: Manford Kuhn dan Thomas McPartland meletakkan dasar-dasar interaksionisme simbolik struktural dalam “An Empirical Investigation of Self Attitudes” (ASR).

1954: Keputusan Mahkamah Agung Amerika Serikat atas Brown melawan Dewan Pendidikan Topeka, Kansas secara resmi berakhir dengan menyetujui pemisahan dalam negara itu.

1955: Karangan L.J. Moreno, Sosiometri, merupakan kontribusi besar dalam psikologi sosial.

1955: Karya Gino Germani, Estructura Social d ela Argentina (Struktur Sosial Argentina), menggunakan data empiris dari sensus nasional rakyat Argentina 1974 untuk menganalisis Argentina pada masa itu.

1956: Mills membantah bahwa telah ada konvergensi kekuasaan militer, ekonomi, dan politik dan bahwa anggota kelompok elit ini memiliki latar belakang sosial yang sama dalam The Power Elite.

1956: Coser mengintegrasikan pendekatan Simmelian dengan fungsionalisme struktural dalam Functions of Social Conflict.

1956-: Butler, Judith.

1956-: Markovsky, Barry.

1957: Barthes membantu mengembangkan semiologi dalam Mythologies.

1957: Chomsky merevolusi bidang linguistik dan membantu memicu revolusi kognitif dengan Syntactic Structures.

1957: The Uses of Literacy, karya Richard Hoggart, merupakan kontribusi dan contoh awal dari Birmingham School.

1957: Maruyama Masao menulis Denken in Japan (Pikiran Orang Jepang), yang masih menjadi poin referensi untuk pembahasan lanjut dalam perkembangan intelektual di Jepang modern.

1957: Michael Young dan Peter Willmott mengarang Family and Kinship di London Timur, yang mengeksplorasi perubahan dalam jaringan kekerabatan dan kontak keluarga-keluarga di London Timur karena dipengaruhi oleh perubahan urban.

1958: Galbraith menantang ide kedaulatan konsumen dalam The Affluent Society.

1958: Raymond Williams menunjukkan analisa besarnya terhadap budaya dalam Culture and Society.

1959: The Logic of Scientific Discovery, karya Karl Popper, berargumen bahwa hasil ilmiah tidak dapat dibuktikan namun dapat dipersalahkan.

1959: Mills mengkritik fungsionalisme struktural dalam The Sociological Imagination, juga memperkenalkan konsepnya dengan nama yang sama.

1959: Pernyataan awal Goffman tentang dramaturgi dikembangkan dalam The Presentation of Self in Everyday Life.

1959: The Social Psychology of Groups, karangan Thibaut dan Keley, merupakan kontribusi psikologis awal dalam teori pertukaran.

1959: ASS mengubah namanya menjadi American Sociological Association/Asosiasi Sosiologi Amerika (ASA).

1960: Journal of Health and Social Behavior/Jurnal Kesehatan dan Tindakan Sosial (JHSB) didirikan.

1960: Morris Janowitz menerbitkan The Professional Soldier: A Social and Political Portrait.

1960: Alvin Gouldner menerbitkan “The Norm of Reciprocity: A Preliminary Statement” (ASR).

1960: Margarey Stacey mengarang karya besar pertamanya, Tradition and Change: A Study of Banbury.

1961: Homans mengembangkan lebih lanjut teori pertukaran dalam Social Behavior: Its Elementary Forms.

1961: Karya Fanon, The Wretched of the Earth, merupakan pengaruh yang kuat pada gerakan revolusioner.

1961: Goffman memperkenalkan ide tentang institusi total dalam Asylums:Essayas on the Social Situation of Mental Patients and Other Inmates.

1961: Jane Jacobs menganalisa kebudayaan urban dalam The Death and Life of Great American Cities.

1961: Internasional Journal of Comparative Sociology dibentuk.

1962: Richard Emerson memperkenalkan pernyataan besar pertamanya tentang teori pertukaran dalam “Power Dependence Relations” (ASR).

1962: Thomas Kuhn dalam The Structure of Scientific Revolutions menawarkan teori revolusioner dari pada evolusioner untuk perubahan ilmiah.

1962: Karangan Habermas, The Structural of the Public Sphere, merupakan kontribusi awal yang sangat penting terhadap pembahasan masa kini tentang masyarakat sipil.

1962: Karya Herbert Gans, Urban Villagers, merupakan karya klasik dalam sosiologi urban.

1963: Goffman menerbitkan Stigma, salah satu karya terbesarnya dalam teori labeling.

1963: Betty Friedan melalui The Feminine Mystique menandai awal gelombang kedua feminisme bagi kebanyakan orang.

1963: Australian Sociological Association didirikan (aslinya dikenal dengan Sociological Association of Australia and New Zealand).

1963: Eksperimen Stanley Milgram diuraikan dalam artikelnya “Behavioral Study of Obedience” (Journal of Abnormal and Social Psychology).

1963: Jurnal Demography didirikan oleh Donald Bogue.

1963: S.N. Eisenstadt menyajikan alat-alat analisa yang membantu untuk komparasi budaya dalam The Political Systems of Empires.

1963: European Fertility Project/Proyek Kesuburan Eropa dimulai oleh Ansley Coale.

1963: Masalah pertama dalam Sosiologi Pendidikan dipublikasikan.

1963: Beyond the Melting Pot, Nathan Glazer dan Daniel P. Moynihan, dikenal karena fokusnya terhadap asimilasi.

1963: Karya Becker, Outsiders: Studies in the Sociology of Deviance, merupakan dokumen kunci dalam sosiologi penyimpangan, khususnya teori lbeling.

1964: Pernyataan integratif besar Blau dalam teori pertukaran dimasukkan ke dalam Exchange and Power in Social Life.

1964: McLuhan mendiskusikan desa global dalam Understanding Media: The Extensions of Man.

1964: Marcuse mempublikasikan One Dimensional Man: Studies in the Ideology of Advances in Industrial Society, menguraikan dampak destruktif masyarakat terhadap individual.

1964: Center for Contemporary Cultural Studies didirikan di bawah pimpinan Richard Hoggart di University of Birmingham, UK.

1964: Karya Aaron V. Cicourel, Method and Measurement in Sociology.

1965: Social Science Research Council/Dewan Penelitian Ilmu Sosial didirikan di Inggris (namanya berubah menjadi Economic and Social Research Council/Dewan Penelitian Sosial dan Ekonomi pada 1983).

1965: Foucault berargumen bahwa “orang gila” telah mengambil posisi “penderita kusta” dalam Madness and Civilization.

1965: Australian and New Zealand Journal of Sociology/ Jurnal Sosiologi Australia dan Selandia Baru didirikan (kemudian berubah menjadi Jurnal of Sociology/Jurnal Sosiologi pada 1998).

1966: William Masters dan Virginia Johnson meneliti lebih lanjut seksualitas manusia dalam Human Sexual Response.

1966: Berger dan Luckmann mengembangkan konstruksionisme sosial secara lebih lanjut dalam The Social Construction of Reality: A Treatise in the Sociology of Knowledge.

1966: Karya Scheff, Being Mentally III: A Sociological Theory, menjadi karya besar dalam studi penyakit jiwa, konstuksionisme sosial, dan teori labeling.

1966: George McCall dan J.L. Simons membantu mempopulerkan teori identitas dalam identities and Interactions.

1967: Karya Derrida, On Gramatology, menjadi teks pusat dalam area kemunculan poststrukturalisme.

1967: Debord mengkritik baik media dan konsumsi dalam Society of the Spectacle.

1967: Garfinkel melalui Studies in Ethnomethodology mengembangkan bidang studi dengan nama sama.

1967: Sociology, jurnal resmi British Sociological Association, didirikan.

1967: Karya Barney Glaser dan Anselm Strauss, The Discovery of Grounded Theory: Strategies for Qualitative Research, memperkenalkan teori mereka yang bernama sama.

1967: Karya Liebow, Tally’s Corner: A Study of Negro Streetcorner men, merupakan studi etnografik penting yang dilakukan di Washington DC.

1967: The Levittowners, karya Gans, merupakan salah satu etnografi klasik, kali ini dalam sebuah perkembangan suburban paradigmatik.

1967: Otis Dudley Duncan mengarang The American Occupational Structure, yang menjelaskan secara detail bagaimana orang tua menurunkan status sosial mereka kepada anak-anaknya.

1968: Pemberontakan mahasiswa dimulai di Paris dan menyebar ke seluruh Eropa.

1968: Buku Paul Ehrlich, The Population Bomb, mengeluarkan peringatan awal dan mungkin terlalu berlebihan tentang ledakan populasi.

1968: John Goldthorpe, David Lockwood, Frank Bechhofer, dan Jennifer Platt, dalam the Affluent Worker: Industrial Attitudes and Behavior, berargumen bahwa tumbuhnya kekayaan sektor kelas pekerja di Inggris tidak menyebabkan akhir dari perbedaan kelas, tetapi kelas tersebut tetap menjadi bagian utama kehidupan Inggris bahkan dalam masyarakat yang makmur dan bersifat konsumen.

1968: Chinese Sociology and Anthropology/Sosiologi dan Antropologi Cina didirikan.

1969: Blumer memberikan salah satu pernyataan sistematik pertama dari interaksionisme simbolik dalam Symbolic Interactionism: Perspectives and Methods.

1969: Althusser meletakkan dasar-dasar Marxisme struktural dalam For Marx.

1969: Pribumi Amerika mengambil alih Pulau Alcatraz di California, menandai diluncurkannya gerakan hak sipil.

1969: Gerakan hak gay diluncurkan selama Kerusuhan Stonewall di New York City.

1969: Faletto dan Cardoso mengarang Dependencia y Desarrollo en America Latina [Kemerdekaan dan Perkembangan di Amerika Latin], yang mencoba untuk mensistemasi modal perkembangan ekonomi di Amerika Latin.

1970: Mahasiswa yang memprotes invansi Amerika di Kamboja ditembak oleh Penjaga Nasional di Universitas Negeri di Kent, Ohio, yang memicu gelombang serangan mahasiswa di seluruh Amerika Serikat.

1970: Gouldner mengkritik tren di sosiologi, terutama fungsionalisme struktural, dalam The Coming Crisis of Western Sociology.

1970: Buku Baudrillard, Consumer Society: Myths and Structures, menjadi teks klasik dalam studi tentang konsumsi.

1970: Thomas S. Szasz meluncurkan kritik psikiatri dalam The Manufacture of Madness: A Comparative Study of the Inquisition and the Mental Health Movement.

1970: Women’s Studies Program pertama di Amerika Serikat dibuka di Perguruan Tinggi Negeri San Diego.

1970: Karangan Philip Slater, The Pursuit of Loneliness, membahas individualisme, isolasi, kesepian dan hiperkonsumsi sekitar tahun 1960-an.

1970: Fanjnzylber menerbitkan karya penting pertamanya, Sistema Industrial y Exportacion de Manufacturas: Analisis d ela Experiencia Brasilena (Sistem Industri dan Barang-barang Produksi: Sebuah Analisis Terhadap Pengalaman Brasil).

1971: Habermas menyajikan sebuah prehistori positivisme modern dengan tujuan menganalisa minat yang didasarkan pengetahuan pada kendali, pemahaman, dan emansipasi dalam Knowledge and Human Interests.

1971: Buku Antonio Gramsci, Prison Notebook, diterbitkan sehingga membuat ide-idenya, termasuk hegemoni, lebih dikenal.

1971: Philip Zimbardo melakukan eksperimen penjaranya yang terkenal di Stanford.

1971: Sociologists for Women in Society (SWS) didirikan.

1971: Karya William Ryan, Blaming the Victim, muncul; judul tersebut menjadi istilah untuk menyalahkan korban bukan pelakunya.

1972: Penghancuran kompleks rumah Pruitt Igoe di St. Louis menandai berakhirnya kekuasaan modernis oleh postmodernis.

1972: Journal on Armed Forces and Society didirikan.

1972: Philippine Sociological Reiview dibentuk.

1973: Baudrillard menantang Marx dalam The Mirror of Production.

1973: David Rosenhan mempertanyakan question taken for granted notions of sanity and insanity dalam “On Being Sane in Insane Places” (Science).

1973: Keputusan Mahkamah Agung Amerika Serikat atas Roe melawan Wade memberikan wanita hak untuk memilih dalam hal aborsi.

1973: Karya Mark Granovetter, “The Strength of Weak Ties” (AJS), memperkenalkan konsepnya yang bernama sama.

1973: Buku karangan Bell, The Coming of Post Industrial Society, mendokumentasikan dan mengantisipasi perubahan sosial yang dramatis.

1974: Immanuel Wallerstein mengembangkan teori sistem dunia pada edisi pertama dari tiga volume karyanya, The Modern World System.

1974: Terbitan pertama Theory and Society dipublikasikan.

1974: Frame Analysis: An Essay on the Organization of Experience, karya Goffman, memperkenalkan gagasan tentang kerangka yang berpengaruh.

1974: Children of the Great Depresion karya Glen Elder, Jr, menempatkan tingkatan perkembangan rangkaian dalam hidup.

1974: The National Commission for the Protection of Human Subjects of Biomedical and Behavioral Research dibentuk.

1974: Henri Lefebvre membawa hal yang berhubungan dengan ruang ke garis terdepan analisa sosial dalam The Production of Space.

1975: Sociology: A Multiple Paradigm Science, karya George Ritzer, menguraikan status sosiologi yang paradigmatis dan memberi kontribusi terhadap metatheory.

1975: Randall Collins mengembangkan perspektif mikro pada teori konflik dalam Conflict Sociology: Toward an Explanatory Science.

1975: Karya E.O. Wilson, Sociobiology: A New Synthesis, merupakan pernyataan kunci dalam perkembangan sosiobiologi.

1975: Foucault menguraikan sejarah dan teori sistem karseral dalam Dicipline and Punish: The Birth of the Prison.

1975: Foucault menggunakan idenya tentang arkeologi pengetahuan dalam The Birth of the Clinic: An Archeology of Medical Perception.

1975: Castoriadis dalam karyanya The Imaginary Institution of Society memberikan kritik antar cabang ilmu pengetahuan terhadap masyarakat kapitalis kontemporer, sebagian dengan merumuskan alternatif baik terhadap ilmu sosial fundamentalis maupun relativisme struktural.


Ket. klik warna biru untuk link

Download Linimasa Sosiologi di Sini

Lihat Juga
Linimasa Sosiologi. Periode Satu
Linimasa Sosiologi. Periode Dua
Linimasa Sosiologi. PeriodeTiga
Linimasa Sosiologi. Periode Empat
Aletheia Rabbani
Aletheia Rabbani “Barang siapa yang tidak mampu menahan lelahnya belajar, maka ia harus mampu menahan perihnya kebodohan” _ Imam As-Syafi’i

Post a Comment for "Linimasa Sosiologi. Periode Tiga"