Giorgio Agamben. Gagasan Pos-Modern
Table of Contents
![]() |
Gagasan PostModern |
Guna mendapatkan pemahaman awal tentang pemikiran Agamben sebelum membahas berbagai gagasan teoritisnya yang sangat esoterik, ada baiknya kita melihat terlebih dahulu pemikirannya tentang Adolph Hitler dan Nazi. Segera setelah mendapatkan kekuasaan, Nazi membredel artikel Weimar Constitution yang membahas tentang kebebasan sipil; pembredelan yang berlangsung selama dua belas tahun kekuasaan mereka. Hal itu memungkinkan mereka untuk melangsungkan perang sipil yang legal melawan warga negara mereka, terutama Yahudi. Nazi telah menciptakan sebuah zona pengecualian yang membolehkan mereka untuk membunuh kaum Yahudi dan orang lain yang tidak mereka sukai.
Bagaimanapun, Agamben tidak menaruh perhatian pada zona tersebut dan kekerasan yang tercipta di dalamnya dan olehnya sekadar sebagai fenomena sejarah. Ia memandang penciptaan zona itu, dan bahaya yang dihubungkan dengannya, sebagai fenomena masa kini (salah satu contoh yang sangat sering ia pakai adalah kamp penjara di Guantanamo Bay). Lebih lanjut, ia melihat bahwa zona pengecualian terus meningkat dari waktu ke waktu dan, secara kontroversial dan sangat patut dipertanyakan, ia berpendapat bahwa zona semacam itu menghadapkan bahaya yang jauh lebih besar di masa kini daripada dulu pada masa Nazi Jerman. Lebih lanjut, ancaman yang jauh lebih besar itu tidak hanya terbatas pada rezim totaliter, tetapi juga ditemukan dalam masyarakat modern.
Ket. klik warna biru untuk link
Download di Sini
Sumber.
Ritzer, George. 2012. Teori Sosiologi; Dari Sosiologi Klasik Sampai Perkembangan Terakhir Postmodern. Pustaka Pelajar. Yogyakarta.
Lihat Juga
Teori PostModern Giorgio Agamben (Youtube Channel. https://youtu.be/0ze_dc3e2rA ) Jangan lupa like, komen, dan subscribe yah...
Baca Juga
Giorgio Agamben. Konsep Dasar
Post a Comment